RSS

TANPA JUDUL

Matahari di siang ini begitu sangat menyengat kulit. Dengan nafas tersengal-tersengal jono berjalan kaki menyusuri jalan pulang dari sekolah yang begitu lamayan jauh dari rumahnya. Dengan penampilan yang begitu tidak enak dipandang kaca mata tebal, celana naik keatas dan ingus yang selalu dilap dengan sapu tangan bodohnya itu, akhirnya jono sampai  dirumah.

setibanya ia dirumahjono disambut dengan suasana yang begitu tidak menyenangkan, perkelahian orang tuanya begitu panas mereka berdua saling mencaci maki satu sama lain. Dengan perasaan sedih jono masuk kamar dan merenungi perbuatan orang tuanya selama ini yang sering bertengkar tidak jelas.
Pagi pun tiba dengan kicauan burung yang sangat yang sangat merdu dihalaman rumahnya itu jono pun bersiap untuk pergi berengkat kesekolahnya. Di sebuah gang dekat rumahnya jono bertemu dengan seorang gadis yang begitu cantik ,manis dan begitu menawan bagi jono. Jono tak berani untuk bertegur sapa dengan gadis itu, ia nampaknya terpesona dengan gadis tersebut setelah gadis itu melempar senyuman terhadapnya, namun jono tak berani untuk membalas senyumnya itu.
Dengan perasaan semangat dan dengan hati yang berdebar-berdebar tidak terasa jono sudah sampai di pintu gerbang sekolahnya.  Dengan mengucap doa dan menundukkan kepala jono memasuki gerbang sekolah.
Lonceng sudah berbunyi,itu tandanya jam pelajaran sudah akan dimulai. Jono duduk seorang diri tidak adanya teman yang mau bergaul dengan dirinya karena penampilan seperti itu.
namun itu tidak menjadi beban dalam kehidupan jono.

Jono terkejut melihat gadis yang dilihatnya dikala ia berangkat sekolah tadi. Gadis itu bernama riri, riri masuk kelas bersama guru yang mengajar dijam pelajaran pada saat itu. Sang guru memperkenalkan kepada murid satu kelas.

“anak-anak.. kali ini kalian mempunyai teman baru , ia bernama riri, riri sekarang bersekolah disekolah tercinta kita ini”. Sang guru memperkenalkan riri.
“Cuit...cuit............cantik banget uey..”.sorak murid-murid dikelas
namun tidak dengan jono.
“sudah.......sudah,,,,,,,,,, riri kamu duduk disebelah jono ya karena hanya ada satu bangku dikelas ini yang kosong..”.sang guru menyruh riri
“terima kasih pak.. ”.jawab riri
dengan tampang yang merasa asing riri duduk disebelah jono.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

KISAH KU’HIDAYAT


Pengumuman Kelulusan Sekolah Menengah Atas sudah di umumkan salah satu SMA N di lampung tengah lulus 100 %. Begitu senang siswa –siswi ini merayakan kelulusan ini, contohnya seperti mencorat-coret seragam, konfoi di jalan dan banyak aktivitas yang lainnya. Salah satu siswa yang bernama Hidayat begitu bangga karena dia bisa lulus begitu juga dengan teman- temannya.
Setelah pengumuman aktivitas di sekolah pun sudah tidak dirasakan lagi oleh hidayat, aktivitas dia di rumah hanya tidur,makan, menonton telivisi, begitulah berulan-ulang semenjak ia lulus. Satu kegiatan yang tidak di pernah telat di lakukan oleh hidayat yakni menatap layar handphone untuk browsing sebuah situs jejaring sosial (facebook). Memang facebook belakangan ini gencar-gencarnya di kalangan masyarakat kecil, menengah sampai masyarakat kalangan atas.

Hidayat merasa bosan melakukan kegiatan yang monoton meurutnya, dia mencoba mencari suasana baru di facebook, dengan melihat orang-orang yang cantik untuk di tambahkannya menjadi teman. Satu jam lebih hidayat bermain facebook ini jari-jari hidayat merasa sudah merasa pegal untuk bertukar komentar dan menulis di dinding temannya. Dalam hatinya berkata “harooh... sepi banget ni facebook g ada pemberitahuan padahal udah mencoba aktif...”. dia memutuskan untuk melihat pemberitahuan untuk terakhir sebelum dia mengeluarkan akunnya, ternyata tak disangka ada satu pemberitahuan yang bertulisakn “limlim chaa menerima pertemanan anda”. Hidayat penasaran untuk siapa limlim cha itu . dengan melihat-lihat info pada akun,foto pada akun dan yang lain-lain hidayat tertarik untuk mengirimkan suatu post untuk limlim chaa dengan menulis “terima kasih udah confrm, dengan siapa? N anak mana ?”. terkirim lah post yang dikirimkan oleh hidayat pada limlim cha. Dengan waktu tak kurang dari 10 menit limlim chaa membalas post dari hidayat dengan kalimat “sama-sama,.. echa disini , anak bandung, kamu..kamu  ?”.  senang hidayat membaca balasan dari limlim chaa ini. Dengan cekatannya pun hidayat membalas percakapan dalam facebook ini.

komunikasi selalu dilakukan oleh hidayat pada saat membuka facebook , persaan hidayat lebih semangat untuk membuka akunnya dalam facebook karena bagi hidayat setelah melihat foto-foto limlim chaa ini dan tak kalah ketinggalan lagi respon dari limlim echa ni sangat tinggi. Merasa nyambung dalam komunikasi dan bercanda gurau di dunia maya hidayat memberanikan diri untuk meminta nomor handphone kepada limlim chaa. limlim chaa memberikan nomor hpnya tanpa basa-basi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

ANAK KU SAYANG


Hening nya kota malam ini , seakan-akan bintang-bintang  tidak mendukung suasana seperti suasan sebelumnnya. Mama  yang sedang duduk menatap langit dari balik jendela yang  dia teringat dengan anaknya yang bernama dira.

Tepatnya  5 tahun yang lalu dikala itu Dira masih duduk di bangku SMA, kehidupan yang mewah dan serba ada membuat dira lupa akan segalanya. 
“Dira...dir....... bangun nak ini sudah siang, kamu harus sekolah pagi ini !?”. seru mamanya sambil membuka jendela.
“Ayo... nak bangun... dir... dira?”.seru mama sambil duduk di sebelahnya.
“ishhhhhhhhhhh................ mama ini apa-apan si, dira masih enak tidur ni..!!!!”.bentak dira
“ini sudah jam berapa nak ? , kamu harus pergi ke sekolah.”. jawab mamnya dengan halus.
“iya..iya....cerewet banget si .. !!!!”. jawab dira dengan muka kesal.

Persiapan dira sudah siap untuk berangkat, dengan sarapan bersama dengan papa,mama,adik dan dira sendiri. Dira berbicara dengan papanya.
“pa.. kapan dira di belikan mobil ??!,temen-temen dira sudah bawa mobil semua, masak dira harus dianter jemput terus menerus ! dira kan udah gede pa “.
“iya nak, tunggu kamu kalau sudah kelas 12 ya.. ntar papa belikan kamu mobil.. “.seru papanya sembari menguyah makanan di pagi itu.

setibanya ia di sekolah, dira bukannya belajar namun ia memilih untuk bolos pergi ke mall. Dengan rok mini dan baju sedikit ketat dira mulai beraksi di dalam mall hanya untuk sekedar jalan-jalan dengan teman-temannya.
setibanya ia di rumah pukul 19.00 wib, dengan masuk tifak mengucap salam ia menuju kamar dengan membanting pintu.
melihat kelakuan dira seperti itu, mama dira mencoba untuk melihat dira e kamar dan mencoba mngobrol dengan dira.

“tokkk...tok...tok...”. suara pintu kamar
“dir... nak buka pintunya, mau bicara sama kamu .. !”.mama memanggil dari luar kamar
dengan muka cemberut ia membukakan pintu kamarnya,
“ada apa ma !!?”. tanya dira
“kamu kenapa lagi si nak, ? “. Tanya mama sambil mengelus-ngelus rambutnya.
“itu loh ma, si doni ngebetein banget, masak dia ngebatalin acara malem ini, padahal kan dira pengen keluar, BT dira dirumah terus”. Jawab dira
“y sudah kalau memang si doni g bisa keluar sama kamu, mending kamu di rumah saja, kamu itu jarang loh nak di rumah sama mama kalau malam hari”.singgung mamanya.
“tapi kan dira bosen maaaaa......”.jawab dira manja
“mending kamu mandi sekarang terus makan habis itu belajar”. Rayu sang mama
“hahhhhh???????? Belajar..!!!! no...no.....no,,...... !!!!! males amat ma, mending dira BBMan,twitteran,facebookan aja”.jawab dira
dengan muka layu sang mama pergi meninggalkan kamar dira.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

00.51 WIB


ray salah satu mahasiswa dari universitas yang berada di lampung, banyak kisah yang dibuatnya dalam masalah hal percintaan. Dia mengenal cinta dari duduk di bangku sekolah mengah pertama sampai sekarang. Banyak kenangan manis pahitnya yang dia rasakan dalam hal bercinta. Tak kalah serunya kisah cinta nya dengan gadis bandung itu, dia menjadi korban dalam percintaan ini  ceritanya panjang namun intinya ari berhasil dibodohi oleh wanita yang tidak jelas itu karena dia belum pernah bertemu sebelumnnya.

hari-hari demi hari ia lalui dengan kesendiriannya .ray merasa masih trauma untuk mencari pacar lagi, namun dalam hati kecilnya berkata “ayo dong mencari pacar lagi !?” hanya kalimat itu yang terulang-ulang dalam hatinya disaat dia melihat sepasang kekasih sedang berdua.
dengan menjalani kesendiriannya itu cukup banyak wanita yang dekat dengannya diantaranya adalah lina. Ray  merasa yakin bahwa lina menaruh hati kepada nya, namun ray tidak mau buru-buru untuk menyatakan cintanya kepada lina, sempat break komunikasi bersama lina, ray mendapatkan teman baru dan begitu seterusnya. Dari banyaknya teman barunya itu ada salah satu wanita yang bernama ning, ning adalah salah satu siswi yang besekolah di salah satu sekolah swasta di bandar lampung. Ning berasal dari suatu daerah yang berada di lampung tengah bisa dikatakan satu kabupaten bersama ray.
Ray  kenal ning ini lewat salah satu jejaring sosial yaitu facebook, dari coment-coment”an status sampai wall-wall”an(begitulah para facebookers menyebutnya) mereka saling bercanda ria. Sampai akhirnya mereka saling untuk bertukar nomor handphone.

dengan ramahnya ray mencoba berbincang melalui SMS, respon ning begitu cepat dalam menanggapai sms dari ray, begitu lah dari hari kehari cara mereka berkomunikasi .
pada suatu hari ray kembali berkomunikasi dengan ning, ray bertanya selaknya orang lain tanyakan dalam melakukan sms.

“siang.. lg apa ni ?”
“siang juga. Lagi nnton tv aja kak, kmu ?” ning membalas sms ray.
“lagi tiduran aja, kamu udah makan dx?”
dengan cepat ning menjawab “udah kok”.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

FISIOLOGI TUMBUHAN SEMESTER 4

I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Tumbuhan tingkat tinggi tubuhnya tersusun oleh sejumlah sel, baik sel hidup maupun sel mati. Sel-sel hidup memiliki persamaan dan perbedaan dalam struktu dan fungsinya. Persamaannya adalah sel itu mempunyai dinding sel, terisi plasma yang terbungkus oleh membran plasma. Sedangkan perbedaannya terutama diakibatkan oleh lingkungan dan faktor genetik, yaitu akibat proses diferensiasi yang mengikuti proses pembelahan sel.
Dalam makalah ini akan dibahas mengenai struktur sel tumbuhan dan bagian-bagiannya, serta hubungan antara struktur dan fungsi bagian-bagian sel tersebut.

1.2. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apakah arti dan fungsi fisiologi tumbuhan ?
2. Bagaimana aktifitas hidup yang dilakukan oleh tumbuhan ?
3. Bagimana keterkaitan antara fisiologi tumbuhan dengan cabang ilmu biologi yang lain?
4. Bagaimana struktur dan fungsi organel-organel sel tumbuhan?
5. Bagaimana hubungan kerjasama antar organel-organel sel tumbuhan?

1.3. Tujuan

Adapun tujuan dari makalah ini yaitu agar mahasiswa dapat:
1. Menafsirkan arti dan fungsi fisiologi tumbuhan
2. Menunjukkan sejumlah aktifitas hidup yang dilakukan oleh tumbuhan
3. Mengetahui keterkaitan antara fisiologi tumbuhan dengan cabang ilmu biologi yang lain.
4. Menggambarkan sel tumbuhan eukariotik.
5. Menghubungkan struktur dan fungsi bagian-bagian sel tumbuhan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments1

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup SEMESTER 3



A. Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan

Pertumbuhan dan perkembangan hewan dimulai sejak terbentuknya zigot. Satu sel zigot akan tumbuh dan berkembang hingga terbentuk embrio. Embrio akan berdiferensi sehingga terbentuk berbagai macam jaringan dan organ. Organ-organ akan menyatu dan bergabung menjadi janin. Janin akan dilahirkan sebagai bayi. Kemudian, bayi tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak, remaja, dan dewasa.
Pada siklus hidup hewan tertentu, terjadi perubahan bentuk tubuh dari embrio sampai dewasa. Perubahan bentuk ini disebut metamorfosis. Metamorfosis dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
Metamorfosis sempurna dicirikan dengan adanya bentuk tubuh yang berbeda di setiap fase metamorfosis. Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu dan katak. Tahapan metamorfosis kupu-kupu mulai dari telur larva (ulat) pupa (kepompong) imago (dewasa).
Jika diperhatikan ternyata dalam setiap fase metamorfosis kupu-kupu, terlihat adanya perbedaan bentuk tubuh. Begitu juga dengan katak. Katak mengalami metamorfosis sempurna mulai dari telur berudu (kecebong) katak dewasa.
Metamorfosis tidak sempurna ditandai dengan adanya bentuk tubuh yang sama, tetapi ukurannya berbeda pada salah satu fase metamorfosis. Contohnya adalah belalang dan kecoa. Belalang mengalami metamorfosis yang dimulai dari telur nimfa imago (dewasa). Nimfa memiliki bentuk tubuh yang sama dengan serangga dewasa, tetapi memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil.
Faktor-faktor yang mempengaruhipertumbuhan dan perkembangan hewan dapat dibagi menjadi dua, yaitu: faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi gen dan hormone. Faktor eksternal meliputi air, makanan, dan cahaya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

ANATOMI DAUN DIKOTIL SEMESTER 3


Daun tumbuhan tersusun atas epidermis yang berkutikula dan terdapat stomata atau trikoma. Sistem jaringan dasar pada daun monokotil dan dikotil dapat dibedakan. Pada tumbuhan dikotil sistem jaringan dasar (mesofil) dapat dibedakan atas jaringan pagar dan bunga karang, tidak demikian halnya pada monokotil khususnya famili Graminae. Sistem berkas pembuluh terdiri atas xilem dan floem yang terdapat pada tulang daun.
Daun merupakan modifikasi dari batang, merupakan bagian tubuh tumbuhan yang paling banyak mengandung klorofil sehingga kegiatan fotosintesis paling banyak berlangsung di daun. Anatomi daun dapat dibagi menjadi 3 bagian :
1. Epidermis
Epidermis merupakan lapisan terluar daun, ada epidermis atas dan epidermis bawah, untuk mencegah penguapan yang terlalu besar, lapisan epidermis dilapisi oleh lapisan kutikula. Pada epidermis terdapatstoma/mulut daun, stoma berguna untuk tempat berlangsungnya pertukaran gas dari dan ke luar tubuh tumbuhan.
2. Parenkim atau Mesofil
Parenkim daun terdiri dari 2 lapisan sel, yakni palisade (jaringan pagar) dan spons (jaringan bunga karang), keduanya mengandung kloroplast. Jaringan pagar sel-selnya rapat sedang jaringan bunga karang sel-selnya agak renggang, sehingga masih terdapat ruang-ruang antar sel. Kegiatan fotosintesis lebih aktif pada jaringan pagar karena kloroplastnya lebih banyak daripada jaringan bunga karang.
3. Jaringan Pembuluh
Jaringan pembuluh daun merupakan lanjutan dari jaringan batang, terdapat di dalam tulang daun dan urat-urat daun.
Daun pada banyak dikotil (dan sebagian monokotil) bersifat dorsiventral, yaitu memiliki permukaan atas (adaxial) dan bawah (abaxial) yang berbeda secara morphologis.
1. Epidermis atas terdiri dari satu lapis sel, berbentuk persegi, dinding terluarnya ditutupi oleh kutikula, dan tidak mengandung kloroplas. Beberapa stomata, jika ada, dapat ditemui pada epidermis atas.
2. Mesofil Palisade. Terletak persis di bawah epidermis atas dan terdiri dari satu atau lebih lapisan yang agak sempit, sel – sel berdinding tipis yang sangat berdekatan, sel – sel persegi memanjang ke arah epidermis. Masing – masing sel terdiri dari banyak kloroplas. Ada system yang telah terbentuk dari ruang antar sel melalui jaringan ini.
3. Mesofil bunga karang (spongy mesophyll). Terdiri dari sel berdinding tipis, longgar, bentuk tidak teratur, dimana banyak ruang antar sel. Kloroplas ada di sel – sel ini, tapi dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan dengan sel palisade.
4. Epidermis bawah, serupa dalam struktur permukaan atas, tapi memiliki banyak stomata. Tiap pori stomata terbuka ke arah ruang antar sel besar yang disebut ruang substomata atau cavity.
5. Sistem vaskular. Potongan ke arah daerah midrib menunjukkan bentuk xylem seperti bulan sabit ke arah permukaan atas daun dan floem ke arah permukaan bawah. Di atas dan di bawah benang vaskuler,m di sebelah epidermis atas dan bawah, jaringan mesofil digantikan oleh sel – sel kolenkim yang meningkatkan kekuatan mekanis daun.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

PROPOSAL BISNIS WARNET SEMESTER 3


A.    PENDAHULUAN
Warnet adalah sebuah usaha yang bergerak dibidang jasa penyewaan yang menggunakan media computer. Dari jasa penyewaan yang kami berikan sangat bermacam-macam diantaranya : persewaan computer (warnet), pengetikan computer baik itu berupa makalah, proposal, skripsi dan karya ilmiah dan penggunaan untuk internet.
Persewaan computer (warnet) adalah costumer menyewa salah satu computer kami untuk melakukan pengetikan di tempat usaha kami dan untuk biaya persewaan kami buat harga dengan satuan jam, sedankan setiap jamnya ditarik biaya sekitar 2500/jam.
Pengetikan computer adalah setiap orang/mahasiswa yang memiliki tugas untuk makalah atau skripsi atau yang berhubungan dengan pengetikan computer. Sedangkan untuk pengerjaanya biasaanya kami menghitung setiap lembar, spasi, ukuran huruf pengetikan. Jadi pengetikan ini ditarik biaya sesuai dengan spasi dan ukuran semakin spasinya kecil dan hurufnya kecil biayanya semakin mahal. Selain itu kami juga melayani pengeprint-nan jadi yang dimaksud dengan pengeprint-nan  disini adalah costumer membawa hasil ketikan yang sudah ada di diskette atau flasdisk dan juga kami menyewakan computer untuk internet atau pengetikan makalah dan lain-lain oeleh sipemijam tersebut.
Terjemahan dikarena terlalu miskinya ilmu pengetahuan tentang bahasa baik bahasa arab ataupun inggris dengan adanya jasa ini akan membantu para costumer yang ingin menggunakan jasa tentang pengalihan bahasa ini.

B.    LATAR BELAKANG
Berdirinya usaha ini dikarenakan banyaknya kebutuhan mahasiswa tentang pengetikan dan pencarian imformasi dari internet karena didaerah ini kurangnya minat untuk menggunakan komputerisasi disamping itu juga ada kendala lain seperti minimnya hamasiswa yang mempunyai computer. Sedangkan tugas yang diberikan oleh dosen itu kebanyakan harus menggunakan media computer. Dari situlah kami membuka usaha tentang pengetikanm dan persewaan computer ini.
Juga didorong oleh keinginan kami yang ingin mandiri. Sehingga kami mencoba meningkatkan kreatifitas kami dengan mendirikan sebuah badan usaha yang mudah-mudahan ini menjadikan ladang amal dan bermanfaat bagi kami dan juga bagi masyarakat sekitar.
    
C.    ASUMSI
Sebagai perusahaan jasa seperti ini kami juga merasa cukup sulit untuk memastikan beberapa kebutuhan pasar terhadap produk kami, dikarenakan apabila pada waktu liburan semester untuk mahasiwa al-Hilal dan Unigha sigli Aceh (NAD), maka otomatis usaha kami itu harus menerimah minimnya pendapatan.

D.    POKOK PERMASALAHAN
1.    Kurang efektif waktu usaha ketika mahasiwa al-Hilal dan Unigha sigli Aceh (NAD) sedang ada liburan
2.    Tempat pendirian usaha ini yang kurang strategis antara kampus dengan lingkungan perumahan masyarakat.

E.    TUJUAN
Memberikan berbagai akses keunggulan komputerisasi melalui pelayanan pengetikan serta internetan. Sehingga para costumer khususnya mahasiswa mendapatkan berbagai kemudahan dan kecepatan dalam pemenuhan kebutuhan yang mendukung untuk perkuliahan mereka.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MAKALAH BIMBINGAN KONSELING SEMESTER 3


I.PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
Bimbingan dan konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara perorangan maupun kelompok agar mandiri dan bisa berkembang secara optimal, dalam bimbingan pribadi, sosial, belajar maupun karier melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdaarkan norma-norma yang berlaku (SK Mendikbud No. 025/D/1995).Bimbingan dan konseling merupakan  upaya proaktif dan sistematik dalam memfasilitasi individu mencapai tingkat perkembangan yang optimal, pengembangan perilaku yang efektif, pengembangan lingkungan, dan peningkatan fungsi atau manfaat individu dalam lingkungannya. Semua perubahan perilaku tersebut merupakan proses perkembangan individu, yakni proses interaksi antara individu dengan lingkungan melalui interaksi yang sehat dan produktif. Bimbingan dan konseling memegang tugas dan tanggung jawab yang penting untuk mengembangkan lingkungan, membangun interaksi dinamis antara individu dengan lingkungan, membelajarkan individu untuk mengembangkan, merubah dan memperbaiki perilaku.Bimbingan dan konseling bukanlah kegiatan pembelajaran dalam konteks  adegan mengajar yang layaknya dilakukan guru sebagai pembelajaran bidang studi, melainkan layanan ahli dalam konteks memandirikan peserta didik.

1.2    Rumusan masalah
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu agar mahasiswa:
1.    Apa  defenisi bimbingan dan konseling yang ditulis para ahli?
2.    Apa  fungsi dari bimbingan konseling.
3.    Apa  macam asas  bimbingan konseling.

1.3    Tujuan
1.    Dapat menganalisis,mengdeskripsikan,kata kunci, menanggapi dan menyimpulkan defenisi bimbingan dan konseling yang ditulis para ahli.
2.    Menaggapi sebagai calon guru fungsi dari bimbingan konseling.
3.    Menginternalisasikan berbagai macam asas  bimbingan konseling.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

NAMA LATIN TUMBUH-TUMBUHAN SEMESTER 3

1.      Bunga Bangkai (Amorphpophallus titanium)
2.      Kenanga (Cananga odorata)
3.      Melati Putih (Jasminus sambac)
4.      Gambir (Uncaria gambir)
5.      Mengkudu (Morinda citrifolia)
6.      Sirih (Piper betle)
7.      Alpukat (Persea americana)
8.      Apel (Pyrus malus)
9.      Belimbing Manis (Averrhoa carambola)
10.  Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi)
11.  Ceremai (Phyllanthus acidus)
12.  Delima (Punica granatum)
13.  Durian (Durio zibethinus)
14.  Duwet (Syzygium cumini)
15.  Gayam (Inocarpus fagiferus)
16.  Jambu Air (Eugenia aquea)
17.  Jeruk Manis (Citrus sinensis)
18.  Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia)
19.  Kasturi (Mangifera casturi)
20.  Kawista (Limonia acidissima)
21.  Kedoya (Dysoxylum gaudichaudianum)
22.  Kemang (Mangifera kemanga)
23.  Kelapa (Cocos nucifera)
24.  Kepa (Syzygium polycephalum)
25.  Kepel (Stelechocarpus burahol)
26.  Kersen (Muntingia calabura)
27.  Korma rawa (Phoenix paludosa)
28.  Lontar (Borassus flabellifer)
29.  Mangga (Mangifera indica)
30.  Manggis (Garcinia mangostana)
31.  Matoa (Pometia pinnata)
32.  Menteng (Baccaurea racemosa)
33.  Mundu (Garcinia dulcis)
34.  Nam Nam (Cynometra cauliflora)
35.  Nangka (Artocarpus heterophyllus)
36.  Pisang (Musa paradisiaca)
37.  Pepaya (Carica papaya)
38.  Rambutan (Nephelium lappaceum)
39.  Salak (Salacca zalacca)
40.  Sawo Kecik (Manilkara kauki)
41.  Sawo Manila (Manilkara zapota)
42.  Ajan Kelicung (Diospyros macrophylla)
43.  Andalas (Morus macroura)
44.  Baobab (Adansonia Digitata)
45.  Bintaro (Cerbera manghas)
46.  Eboni (Diospyros celebica)
47.  Gaharu (Aquilaria moluccensis)
48.  Gandaria (Bouea macrophylla)
49.  Jati (Tectona grandis)
50.  Karet (Hevea braziliensis)
51.  Kapuk Randu (Ceiba pentandra)
52.  Kenari (Canarium ovatum)
53.  Kendal (Cordia bantamensis)
54.  Kepuh (Sterculia foetida)
55.  Kokoleceran (Vatica bantamensis)
56.  Limpasu (Baccaurea lanceolata)
57.  Maja (Aegle marmelos)
58.  Majegau (Dysoxylum densiflorum)
59.  Nagasari (Palaquium rostratum)
60.  Trembesi (Albizia saman Sin. Samanea saman)
61.  Jahe (Zingiber officinale)
62.  Bengkuang (Pachyrhizus erosus)
63.  Garut (Maranta arundinacea)
64.  Ganyong (Canna edulis)
65.  Kedawung (Parkia roxburghii)
66.  Lengkuas (Alpinia galanga)
67.  Singkong (Manihot esculenta)
68.  Ubi Jalar (Ipomoea batatas)
69.  Asam Jawa (Tamarindus indica)
70.  Bawang Merah (Allium cepa)
71.  Bawang Putih (Allium sativum)
72.  Cabai (Capsicum annum)
73.  Cabai Rawit (Capsicum frutescens)
74.  Cengkeh (Syzygium aromaticum)
75.  Kencur (Kaempferia galanga)
76.  Lada (Piper nigrum)
77.  Pala (Myristica fragrans)
78.  Jagung (Zea mays)
79.  Kacang Hijau (Vigna radiata)
80.  Kacang Kapri (Pisum sativum)
81.  Kacang Merah (Phaseolus vulgaris)
82.  Kacang Panjang (Phaseolus vulgaris)
83.  Kacang Tanah (Arachis hypogaea)
84.  Kentang (Solanum tuberosum)
85.  Kesambi (Schleichera oleosa)
86.  Padi (Oryza sativa)
87.  Petai Cina (Leucaena leucocephala)
88.  Terung (Solanum melongena)
89.  Tuba (Derris elliptica)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

Anak devisi Lichenes (Lumut kerak) SEMESTER 3

Anak devisi Lichenes (Lumut kerak)
Merupakan kesatuan antara fungi dan algae. Fungi yang menyusun tubuh lichenes tergolong kedalam Acomycetes (Discomycetales, Pyrenomycetales), sedangkan algaenya disebut gonidium, dapat bersel tunggal atau berkoloni. Kebanyakan gonidium adalah Cyanophyceae (Chroococcus dan Nostoc) dan Chlorophyceae (Crystococcus dan Trentophlia). Lichenes memiliki ciri-ciri sebagai berikit:
•    Pada penampang melintang talus Lichenes, kelihatan hifa cendawan membalut sel-sel algae, bahakan ada yang memasukkan haustorium kedalam sel-sel agae. Algae tetap hidup tetapi tidak dapat membiak dengan sel-sel lembaganya sendiri.
•    Ada pula yang miselium cendawanya hanya masuk kedalam selaput lender sel-sel algae, sehingga bentuk algae menentukan bentuk lichenes.
•    Baguan dalam talus terdiri dari anyaman hifa yang renggang dan merupakan lapisan ters/empelur. Dalam lapisan ini sel-sel algae bergerombol membentuk lapisan gonodium. Kulit luarnya terdiri atas miselium cendawan yang teranyam sebagai plektenkim yang rapat.
•    Bagi lichenes yang talusnya menyerupai lembaran, biasanya melekat dengan benang-benang yang menyerupai rizoid. Sedangkan yang seperti semak mempunyai ujung talus yang bebas dalam udara.
•    Lichenes hidup sebagai epifit pada pohon-pohonan dan diatas tanah, terutama di daerah tundra, digolongkan sebagai tumbuhan perintis yang ikut berperan dalam pembentukan tanah. Beberapa jenis dapat masuk pada pinggir batuan, disebut endolitik.
•    Syarat hidupnya tidak sulit dan tahan terhadap kekurangan air dalam jangka waktu yang lama. Dapat menjadi kering akibat panas terik matahari, tetapi tidak mati karena jika turun hujan ia dapat hidup subur kembali.
•    Pertumbuhan talus sangat lambat. Tubuh buah baru terbentuk setelah mengadakan pertumbuhan vegetative bertahun-tahun.
•    Kebanyakan lichenes bereproduksi secara vegetative, dengan cara sebagian talus berpisah lalu tumbuh menjadi individu baru.
•    Beberapa lichenes bereproduksi dengan perataan soredium, yaitu kelompok kecil sel-sel ganggang yang sedang membelah dan diselubungi oleh benang-benang miselium menjadi suatu badan yang dapat terlepas dari induknya lalu tumbuh menjadi lichenes baru.
•    Komponen cendawannya sering dapat membentuk spora dan hanya membentuk lichenes jika jatuh dekat algae yang merupakan simbionnya.
•    Menurut cendawan penyusunnya, Lichenes dibagi menjadi 2 kelas, yaitu: Ascolichenes dan Basidiolichenes.

1.    Kelas  Ascolichenes
Jika cendawan penyusunnya berupa:
a.    Pyrenomycetales, maka tubuh buah yang dihasilkan berupa peritesium, contohnya Dermatocarpon dan Verrucaria.
b.    Discomycetales, maka tubuhnya berupa apotesium, contohnya:
    Usnea barbata dan U.dasypoga, mempunyai kasiat obat yang dibuat sebagai ramuan dalam jamu-jamu tradisional. Usnea menghasilkan antibiotic asam usnin yang berguna untuk melawan tuberculosis.
    Rocella tinctoria, untuk pembuatan laksmus.
    Cladonia rangiferina, merupakan makanan utama bagi ruasa kutub.
    Cetraria islandica, mempunyai khasiat obat, hidup di pegunungan Eropa.
    Parmelia caperata dan Lobaria pulmonaria, berupa lembaran-lembaran seperti kulit pada pohon-pohonan dan batuan.

2.    Kelas Basidiolichenes
    Talus berbentuk lembaran-lembaran.
    Pada tubuh buah terbentuk lapisan himenium yang mengandung basidium, menyerupai tubuh buah Hymenomycetales.
    Berguna untuk bahan pembuat obat-obatan, pembuatan zat warna, ada yang dapat dimakan, ada pula yang beracun.
    Contoh : Cora pavonia, Rocella tinctoria untuk pembuatan laksmus (Hasnunidah, 2007:109-112).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

Neurospora crassa SEMESTER 3

Neurospora crassa dikenal pula dengan nama ilmiahnya Neurospora sitophila (dahulu Monilia sitophila).  Nama Neurospora berasal dari kata neuron (=sel saraf), karena guratan-guratan pada sporanya menyerupai bentuk akson. Jamur oncom termasuk dalam kelompok kapang (jamur berbentuk filamen).

Sebelum diketahui perkembangbiakan secara seksualnya, jamur oncom masuk ke dalam kelompok Deuteromycota, tetapi setelah diketahui fase seksualnya (teleomorph), yaitu dengan pembentukan askus, maka jamur oncom masuk ke dalam golongan Ascomycota.

Neurospora crassa merupakan salah satu spesies yang masuk ke dalam Genus Neurospora, Family Sordariaceae, Ordo Sordariales, Class Ascomycetes, Divisio Ascomycota, dan Kingdom Fungi. Neurospora crassa dikenal pula sebagai kontaminan, terutama di dalam laboratorium. Kapang dari Genus Neurospora telah lama diketahui dan telah dipelajari sejak 1843.  Spesies N. crassa telah banyak digunakan di dalam penelitian laboratorium sejak 1941.  Pertumbuhan jamur ini yang sangat pesat, warna jingganya yang khas, serta bentuk spora (konidia) yang berbentuk seperti tepung merupakan ciri-ciri khas kapang ini. Di negara subtropis dan  tropis, makanan fermentasi dari kapang  telah banyak ditemukan di negara-negara Asia Timur dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Rhizopus, Amylomyces, Mucor, Monascus dan Neurospora telah berperan sebagai mikoflora. Dalam kehidupan sehari-hari kapang Neurospora telah memegang peranan penting terutama dalam pengolahan makanan  fermentasi.  Kapang Neurospora telah dimanfaatkan untuk membuat oncom yang sangat populer bagi masyarakat Jawa Barat.  Di Brazil, Neurospora telah digunakan dalam proses pengolahan singkong menjadi minuman fermentasi.  Menurut Pandey, A. 2004, dalam Concise encyclopedia of bioresource technology, penerbit The Haworth Press:  Beberapa strain dari Neurospora crassa, dapat mengkonversi selulosa dan hemiselulosa menjadi ethanol. Selain itu, jamur oncom ini juga digunakan sebagi objek penelitian genetika.


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments2

Rhizopus oryzae MATERI KULIAH SEMESTER 3

4.2 Pembahasan

Praktikum yang kami lakukan kali ini berjudul fungi.  Berikut ini akan dibahas mengenai jamur-jamur yang kami amati dalam praktikum fungi, diantaranya: Rhizopus oryzae, Rhizopus nigricans, Neurospora crassa, dan Saccharomyces cerevisiae.

Pembaasan yang pertama adalah Rhizopus oryzae. Rhizopus oryzae merupakan spesies yang termasuk dalam Kingdom Fungi , Divisio Zygomycota, Class Zygomycetes, Ordo Mucorales, Family Mucoraceae, dan Genus Rhizopus.

Rhizopus oryzae merupakan jamur yang sering digunakan dalam pembuatan tempe. Jamur ini aman dikonsumsi karena tidak menghasilkan toksin dan mampu menghasilkan asam laktat. Rhizopus oryzae mempunyai kemampuan mengurai lemak kompleks menjadi trigliserida dan asam amino. Selain itu jamur ini juga mampu menghasilkan protease. Menurut Sorenson dan Hesseltine (1986), Rhizopus oryzae tumbuh baik pada kisaran pH 3,4-6. Pada penelitian, semakin lama waktu fermentasi, pH tempe semakin meningkat sampai pH 8,4, sehingga jamur semakin menurun karena pH tinggi kurang sesuai untuk pertumbuhan jamur. Secara umum jamur juga membutuhkan air untuk pertumbuhannya, tetapi kebutuhan air untuk jamur lebih sedikit dibandingkan dengan bakteri. Selain pH dan kadar air, jumlah nutrien dalam bahan juga dibutuhkan oleh jamur.

Ciri-ciri R. oryzae secara umum, antara lain ialah hifa tidak bersekat (senositik), hidup sebagai saprotrof, yaitu dengan menguraikan senyawa organik. Pembuatan tempe dilakukan secara aerobik. Reproduksi aseksual cendawan R. oryzae dilakukan dengan cara membentuk sporangium yang di dalamnya terdapat sporangiospora. Pada R. oryzae terdapat stolon, yaitu hifa yang terletak di antara dua kumpulan sporangiofor (tangkai sporangium). Reproduksi secara seksual dilakukan dengan fusi hifa (+) dan hifa (-) membentuk progamentangium. Progamentangium akan membentuk gametangium. Setelah terbentuk gamentangium, akan terjadi penyatuan plasma yang disebut plasmogami. Hasil peleburan plasma akan membentuk cigit yang kemudian tumbuh menjadi zigospora. Zigospora yang telah tumbuh akan melakukan penyatuan inti yang disebut kariogami dan akhirnya berkembang menjadi sporangium kecambah. Di dalamsporangium kecambah setelah meiosis akan terbentuk spora (+) dan spora (-) yang masing-masing akan tumbuh menjadi hifa (+) dan hifa (-).


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

ANATOMI JAGUNG MATERI KULIAH SEMESTER 3


4.2 Pembahasan
Pada praktikum ini, dibahas mengenai struktur perkembangan tumbuhan berbiji. Namun yang dititikberatkan di sini ialah struktur anatomi dari tumbuhan biji tersebut. Pada umumnya, struktur anatomi tumbuhan berbiji tersusun atas tiga jaringan utama, yaitu jaringan pelindung, jaringan dasar, dan jaringan pengangkut. Untuk jaringan utama pada embrio, yaitu protederm yang nantinya akan menjadi epidermis (jaringan pelindung), meristem dasar yang nantinya akan menjadi jaringan dasar, dan prokambium yang nantinya akan menjadi xylem dan floem (jaringan pengangkut). Pada kesempatan kali ini kelompok kami mengamati perkembangan struktur anatomi dari tumbuhan jagung, oleh karena itu, kami melakukan penanaman biji jagung. Adapun waktu pengamatan yang dilakukan sampai pembuatan laporan ini ialah 7 hari terhitung mulai dari hari Kamis, 29 September 2011 sampai Rabu, 5 Oktober 2011. Sebelum memulai penanaman dan pengamatan terlebih dahulu kami menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, yaitu polybag, tanah, air, tissue, mikroskop, preparat, jagung, kamera handphone, silet, dan alat tulis.
Langkah pertama yang kami lakukan dalam percobaan ini, yaitu menyiapkan polybag kemudian mengisinya dengan tanah secukupnya. Lalu, menanam benih jagung di dalam tanah tersebut dan menyiramnya dengan air. Penanaman benih jagung ini kami lakukan pada waktu pagi hari. Pada sore hari kami melakukan penggalian tanah untuk mengambil benih jagung tersebut untuk diamati struktur anatominya menggunakan mikroskop di laboratorium. Setelah mengamati embrio pada benih jagung tersebut, kami mengambil gambarnya. Hasilnya, didapat yaitu, terlihat ada protoderm.
Pada hari kedua, kami mengecek keadaan benih, mengambil benih jagung dari polybag dan mengambil gambarnya menggunakan kamera. Selanjutnya,mengamati benih jagung tersebut menggunakan mikroskop dan engambil gambarnya. Setelah diamati, terlihat radikula sudah muncul dari embrio, dan memperlihatkan rambut akar, jaringan pelindung (epidermis), dan jaringan dasar (korteks). Pada hari kedua ini baru mucul radikulanya saja.
Hari selanjutnya, yaitu hari ketiga. Kami mengecek keadaan benih, mengambil benih jagung dari polybag dan mengambil gambarnya menggunakan kamera. Selanjutnya, mengamati benih jagung tersebut menggunakan mikroskop dan mengambil gambarnya. Pada hari ketiga ini, telah muncul akar dan plumula. Setelah diamati akar dan plumulanya, terlihat pada akar terdapat  jaringan pelindung (epidermis), rambut akar. Pada plumula terlihat jaringan pelindung (epidermis).
Hari keempat, kami mengecek keadaan jagung, mengambil jagung dari polybag dan mengambil gambarnya menggunakan kamera. Selanjutnya, mengamati bagian-bagian jagung tersebut menggunakan mikroskop dan mengambil gambarnya. Sama seperti hari kedua, pada hari keempat ini telah mucul akar da plumula, namun dengan ukuran yang lebih panjang dari hari sebelumnya. Setelah diamati akar dan plumulanya, terlihat pada akar terdapat jaringan pelindung (epidermis), rambut akar. Dan pada plumula terlihat jaringan pelindung (epidermis), jaringan parenkim (korteks).
Hari kelima, yang kami lakukan adalah mengecek keadaan jagung, mengambil jagung dari polybag dan mengambil gambarnya menggunakan kamera. Selanjutnya, mengamati jagung tersebut menggunakan mikroskop dan mengambil gambarnya. Pada hari kelima ini telah muncul batang dan daun. Setelah diamati, pada bagian akar terlihat jaringan pelindung (epidermis), rambut akar. Pada batang terlihat jaringan pelindung (epidermis), jaringan parenkim (korteks), endodermis, stele, jaringan pengangkut (xylem dan floem), dan pada daun terlihat jaringan pelindung (epidermis), endodermis, stele, jaringan parenkim (korteks), jaringan pengangkut (xylem dan floem).
Hari keenam, kami mengecek keadaan jagung, mengambil jagung dari polybag dan mengambil gambarnya menggunakan kamera. Selanjutnya, mengamati jagung tersebut menggunakan mikroskop dan mengambil gambarnya. Setelah diamati akar, batang, dan daunnya, terlihat pada bagian akar terdapat  jaringan pelindung (epidermis), rambut akar, jaringan pengangkut (xylem dan floem). Pada batang terlihat jaringan pelindung (epidermis), jaringan parenkim (korteks), endodermis, stele, jaringan pengangkut (xylem dan floem). Dan pada daun terlihat ada jaringan pelindung (epidermis).
Hari terakhir, yaitu hari ketujuh. Kami mengecek keadaan jagung, mengambil jagung dari polybag dan mengambil gambarnya menggunakan kamera. Selanjutnya, mengamati jagung tersebut menggunakan mikroskop dan mengambil gambarnya. Setelah diamati akar, batang, dan daunnya, terlihat pada bagian akar terdapat jaringan pelindung (epidermis), rambut akar, jaringan pengangkut (xylem dan floem). Pada bagian batang terlihat jaringan pelindung (epidermis), jaringan parenkim (korteks), endodermis, jaringan pengangkut (xylem dan floem). Dan pada daun terlihat jaringan pelindung (epidermis).


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

PENGERTIAN BIMBINGAN KONSELING METERI KULIA SEMESTER 3

PENGERTIAN BIMBINGAN DAN KONSELING MENURUT BEBERAPA AHLI

     Menurut Cavanagh, konseling merupakan “a relationship between a trained helper and a person seeking help in which both the skills of the helper and the atmosphere that he or she creates help people learn to relate with themselves and others in more growth-producing ways.” [Hubungan antara seorang penolong yang terlatih dan seseorang yang mencari pertolongan, di mana keterampilan si penolong dan situasi yang diciptakan olehnya menolong orang untuk belajar berhubungan dengan dirinya sendiri dan orang lain dengan terobosan-terobosan yang semakin bertumbuh (growth-producing ways)]
    Menurut Pepinsky 7 Pepinsky ,dalan Shertzer & Stone,1974, konseling merupakan interaksi yang(a)terjadi antara dua orang individu ,masing-masing disebut konselor dan klien ;(b)terjadi dalam suasana yang profesional (c)dilakukan dan dijaga sebagai alat untuk memudah kan perubahan-perubahan dalam tingkah laku klien
    Menurut Smith,dalam Shertzer & Stone,1974 , konseling merupakan suatu proses dimana konselor membantu konselor membuat interprestasi - interprestasi tetang fakta-fakta yang berhubungan dengn pilihan,rencana,atau penyesuaian-penyesuaian yang perlu dibuat.
    Menurut Mc. Daniel,1956 , konseling merupakan suatu pertemuan langsung dengan individu yang ditujukan pada pemberian bantuan kepadanya untuk dapat menyesuaikan dirinya secara lebih efektif dengan dirinya sendiri dan lingkungan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MAKALAH KEWARGANEGARAAN SEMESTER 2

BAB 1 PENDAHULUAN


1.1.    Latar belakang

Masa kanak-kanak, remaja, dewasa, dan kemudian menjadi orangtua, tidak lebih hanyalah merupakan suatu proses wajar dalam hidup yang berkesinambungan dari tahap-tahap pertumbuhan yang harus dilalui oleh seorang manusia. Setiap masa pertumbuhan memiliki ciri-ciri tersendiri. Masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Demikian pula dengan masa remaja. Masa remaja sering dianggap sebagai masa yang paling rawan dalam proses kehidupan ini. Masa remaja sering menimbulkan kekuatiran bagi para orangtua. Masa remaja sering menjadi pembahasan dalam banyak seminar. Padahal bagi si remaja sendiri, masa ini adalah masa yang paling menyenangkan dalam hidupnya. Oleh karena itu, para orangtua hendaknya berkenan menerima remaja sebagaimana adanya. Jangan terlalu membesar-besarkan perbedaan. Orangtua para remaja hendaknya justru menjadi pemberi teladan di depan, di tengah membangkitkan semangat, dan di belakang mengawasi segala tindak tanduk si remaja. Remaja adalah masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa. Para ahli pendidikan sependapat bahwa remaja adalah mereka yang berusia antara 13 tahun sampai dengan 18 tahun. Seorang remaja sudah tidak lagi dapat dikatakan sebagai kanak-kanak, namun masih belum cukup matang untuk dapat dikatakan dewasa. Mereka sedang mencari pola hidup yang paling sesuai baginya dan inipun sering dilakukan melalui metoda coba-coba walaupun melalui banyak kesalahan. Kesalahan yang dilakukan sering menimbulkan kekuatiran serta perasaan yang tidak menyenangkan bagi lingkungan dan orangtuanya. Kesalahan yang diperbuat para remaja hanya akan menyenangkan teman sebayanya. Hal ini karena mereka semua memang sama-sama masih dalam masa mencari identitas. Kesalahan-kesalahan yang menimbulkan kekesalan lingkungan inilah yang sering disebut sebagai kenakalan remaja.

1.2.Tujuan

1.    Mengidentifkasi dan memberikan gambaran bentuk-bentuk kenakalan yang dilakukan remaja.
2.    Untuk mengetahui hubungan antara kenakalan remaja dengan keberfungsian sosial keluarga.


1.3    Metode Penulisan Makalah
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pemilihan metode ini karena penelitian yang dilakukan ingin mempelajari masalah-masalah dalam suatu masyarakat, juga hubungan antar fenomena, dan membuat gambaran mengenai situasi atau kejadian yang ada.


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

KEPUNAHAN JENIS

BAB 1 PENDAHULUAN


1.1    Latar Belakang

Kepunahan dalam biologi berarti hilangnya keberadaan dari sebuah spesies atau sekelompok takson. Waktu kepunahan sebuah spesies ditandai dengan matinya individu terakhir spesies tersebut, walaupun kemampuan untuk berkembang biak tidak ada lagi sebelumnya. Tetapi dikarenakan wilayah sebaran sebuah spesies atau takson yang bisa sangat luas, sehingga sangat sulit untuk menentukan waktu kepunahan. Kesulitan ini dapat berujung kepada suatu fenomena yang dinamakan takson Lazarus, dimana sebuah spesies dianggap telah punah tetapi muncul kembali.
Melalui proses evolusi, spesies yang baru muncul dari suatu mekanisme spesiasi (dalam bahasa Inggris: speciation) dimana jenis makhluk hidup baru muncul dan berkembang biak secara lancar bila mereka mempunyai ecology niche. Spesies akan punah bila mereka tidak bisa bertahan bila ada perubahan di ekologi mereka ataupun bila persaingan semakin ketat dari makhluk hidup lain yang lebih kuat. Umumnya, suatu spesies akn punah dalam waktu 10 juta tahun,dihitung dari permulaan kemunculannya.
1.2    Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah untuk:
1. Asumsi Kepunahan Jenis.
2 Faktor - Faktor  Penyebab  Kepunahan Jenis .
3.Upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian flora dan       fauna.

2.2 Rumusan Masalah
1.Mengetahui Asumsi kepunahan jenis.
2 Mengetahui fakto-faktor penyebab kepunahan jenis.
3.Mengetahui upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga flora dan fauna.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MAKALAH MANAJEMEN PENDIDIKAN SEMESTER 2

MANAJEMEN BERBASIS PENDIDIKAN
(Makalah Manajemen Pendidikan)



Oleh:
Kelompok 4
           Fiska Aulia Rahmah               10130240
I Putu Arie Permana        1013024040
Made Dewi Lestari        1013024043
Masayu Olba Deliani Absa    1013024045








PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2011
I.PENDAHULUAN


1.1    Latar Belakang
11Manajemen Pendidikan merupakan suatu proses kerjasama yang sistematik, sistemik dan komprehensif dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan. Selain itu Manajemen pendidikan juga dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang berkenan dengan pengelolaan proses pendidikan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan Manajemen baik tujuan jangka pendek , menengah dan jangka panjang. Manajemen atau pengelolaan merupakan komponen integral dan tidak dapat dipisahkan dari proses pendidikan secara keseluruhan. Karena tanpa Manajemen tidak mungkin tujuan pendidikan dapat terwujud secara optimal, efektif & efisien. Dalam kerangka inilah akan tumbuh kesadaran akan arti pentingnya Manajemen berbasis sekolah, yang memberikan kewenangan penuh kepada sekolah dan guru dalam mengatur pendidikan & pengajaran, merencanakan, mengorganisasi, mengawasi, memepertanggungjawabkan, mengatur, serta memimpin SDM untuk membantu pelaksanaan pembelajaran yang sesuai dengan tujuan sekolah. Manajemen berbasis sekolah harus disesuaikan dengan kebutuhan dan minat peserta didik, guru – guru, serta kebutuhan masyarakat setempat. Untuk itu perlu dipahami betul tentang fungsi – fungsi pokok Manajemen yaitu Perencanaan, Pelaksanaan, Pengawasan & Pembinaan.

1.2    Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu agar mahasiswa:
1. Dapat mengetahui tentang konsep dasar manajemen berbasis sekolah
2. Memahami manfaat manajemen pendidikan di sekolah



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MAKALAH MAHASABHA SEMESTER 1

LKMMH DAN MAHASBHA
(Tugas agama hindu)


Di susun
 Oleh:
   1 I  PUTU ARIE PERMANA (1013024040)







PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2010



KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Ida Shang Hyang Widhi Wasa, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “LKMMH-TD (latihan kepemimpinan management mahasiswa hindu- tingkat dasar) dan MAHASABHA”
Penulisan makalah adalah merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Agama Hindu di Universitas Lampung.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada :
1.    Para Asisten Dosen Agama Hindu yang telah memberi pengarahan dalam pembuatan makalah ini.
2.    Para pemateri pada saat kegiatan LKMMH dan MAHASABHA, yang telah memberikan semua materinya.
3.    Kepada teman-teman sedharma angkatan 2010 yang telah banyak membantu.
4.    Laptop yang telah membantu dalam hal pengetikan.
Akhirnya penulis berharap Ida Shang Hyang widhi  memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah,Astungkare.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0